Sejak pandemi melanda Indonesia dari bulan Maret 2020 lalu, seluruh aktivitas pembelajaran dilakukan secara online, tidak hanya pembelajaran saja namun wisudapun dilakukan secara online. Dan tepat pada tanggal 17 Oktober 2020 Sekolah Tinggi Penerbangan Aviasi melaksanakan wisuda angkatan ke XXIII yang diadakan secara virtual dengan memanfaatkan media zoom. Namun sekalipun wisuda diadakan secara virtual tidak mengurangi kebahagiaan para wisudawan dan wisudawati yang telah melewati masa pembelajaran kurang lebih 3 tahun tersebut. Didukung dengan teknologi yang ada saat ini prosesi wisuda berjalan dengan baik.
Pada hari tersebut selain prosesi wisuda, Sekolah Tinggi Penerbangan Aviasi juga melakukan agenda penandatanganan MOU antara STP AVIASI dengan PT. FOC Indonesia yang diwakili oleh Bapak D. Heriyanto, S.E., M.M., Tr selaku Presiden Direktur, STP AVIASI dengan PT. Indosarana Cargo yang diwakili oleh Bapak Tajudin selaku Direktur Utama, dan STP AVIASI dengan PT. LSP – TransLog Indonesia yang diwakili oleh Bapak Arthe Walangitang, S.Ikom selaku Direktur.
Menurut Bapak Ryan Firdiansyah S. S.E., M.M selaku Ketua Sekolah Tinggi Penerbangan Aviasi Pengalaman wisuda ini merupakan yang pertama kali dan harapannya menjadi yang terakhir dengan model virtual graduation. Dan diharapkan momen ini menjadi pengelaman yang terindah mahasiswa dan mahasiswi Sekolah Tinggi Penerbangan AVIASI seumur hidup mereka. Beliau menambahkan bahwa dalam rangkaian acara wisuda dan penandatanganan MOU harus dilanjutkan dengan implementasi yaitu dengan kegiatan Praktik Kerja Lapangan, penelitian, pengabdian terhadap masyarakat dan tidak menutup kemungkinan perusahaan – perusahaan tersebut akan menyeleksi mahasiswa mahasiswi dari Sekolah Tinggi Penerbangan Aviasi yang memilki klasifikasi dan kriteria baik untuk bekerja pada perusahaan tersebut. Wisuda kali ini juga merupakan sejarah karena dihadiri lengkap oleh susunan Yayasan AVIASI yang baru. Harapannya dengan hadirnya seluruh jajaran yayasan yang baru ini, dapat ikut serta mengembangkan Sekolah Tinggi Penerbangan AVIASI sehingga dapat menjadi sekolah tinggi penerbangan yang lebih baik lagi kedepannya.
Ditambahkan oleh Wakil Ketua 1 bidang akademik Sekolah Tinggi Penerbangan Aviasi Ibu Nurhayati M.Pd., diharapkan dengan adanya penandatanganan MOU ini bisa memudahkan mahasiwa dan mahasiswi Sekolah Tinggi Penerbangan AVIASI untuk melakasanakan Praktik Kerja Lapangan. Besar harapanya jika nanti mahasiswa dan mahasiswi telah lulus, dapat menjadi calon karyawan di Perusahaan – perusahaan tersebut. Serta dapat menambah wawasan bagi mahasiswa dan mahasiswi Sekolah Tinggi Penerbangan AVIASI agar lebih terampil dan memiliki kompetensi pada bidang transportasi udara dan bandar udara sesuai dengan kebutuhan industri saat ini.
